FORMULASI SELF NANO EMULSIFYING DRUG DELIVERY SYSTEM (SNEDDS) EKSTRAK DAUN MANGROVE (Rhizophora mucronata) SEBAGAI ANTIBAKTERI (Staphylococcus aureus)

Authors

  • Lana Hajrani
  • Septiana Indartmoko
  • Elisa Isusilaningtyas

Keywords:

Rhizophora muconata, SNEDDS, Staphylococcus aureus

Abstract

Rhizophora mucronata mengandung senyawa boaktif berupa Flavonoid dan alkaloid serta memiliki aktivitas antibakteri terhadap Staphylococcus aureus. Pengembangan formulasi bahan alam salah satunya adalah dengan teknik (SNEDDS). Pembuatan nano emulsi bertujuan untuk meningkatkan tingkat distribusi dan absorbsi obat sehingga penggunaan obat dapat lebih optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri pada SNEDDS, menjadi bentuk sediaan SNEDDS. Ekstrak etanol daun mangrove (Rhizophora mucronata) diformulasi dengan surfaktan. Kemudian SNEDDS ekstrak daun mangrove diuji ukuran partikel, potensial zeta, drug loading, nilai turbiditas, emulsification time. Uji pH dan stabilitas SNEDDS. SNEDDS ekstrak etanol daun mangrove dapat dihasilkan dengan formula Tween 80, PEG 400 dan minyak ikan cucut dengan perbandingan 6:1:1. Ukuran droplet size dibuat dalam 3 replikasi 13,5 nm, 13,5 nm dan 13,8 nm. Potensial zeta -22,2 mV, -21,2 mV, 21,6 mV. Nilai turbiditas yg diperoleh 92,435%. Drug loading yaitu 50 mg/5ml. emulsification time 2,45 menit. pH yg didapat yaitu 6 dan stabil. SNEDDS ekstrak daun mangrove dapat memberikan aktivitas antibakteri lebih baik daripada ekstrak daun mangrove

Downloads

Published

2023-02-01